About me

Feeds RSS
Feeds RSS

Rabu, 13 November 2013

PAHLAWANKU


Ayahku Pahlawanku


 Semua orang pasti punya tokoh kebanggaannya sendiri.
Begitu juga diriku..
Aku juga punya tokoh kebanggaan dalam hidupku.
Dan tokoh itu adalah Ayahku sendiri..
Ayahku mungkin bukan pria terkenal di dunia.
Tetapi ia sangat terkenal di dalam hatiku
Wajahnya mungkin bukan yang paling tampan di dunia.
Tapi bagiku ia adalah Ayah tertampan di dunia

Ya, Ayahku seorang sosok yang sangat sederhana
Dengan muka bulat, badan yang hitam dan Perutnya yang buncit membuatnya menjadi saingan ibu – ibu yang lagi pada hamil


Ayahku bernama MARYOTO.. lahir tanggal 29 Desember  tahun 1972
Riwayat pendidikan:
1.    SDN 1 Tepung Sari                tahun 1985
2.    SMP N 1 Belitang                   tahun 1988
3.    SMAN 1 Belitang                   tahun 1991
4.    FP UNSRI PALEMBANG     tahun 1996

Pengalaman Kerja:
1.    PPLH UNSRI               tahun 1996-1997
2.    Ass. Lapangan               tahun 1997-1998
3.    Manajer Kebun             tahun 1999
4.    Dosen STIPER              tahun 2000- sekarang
5.    TTP DINAS PU           tahun 2004-2006
6.    PST  PT Biotis              tahun 2006
7.    PSTC  PT  Biotis          tahun 2007
8.    SW  PT DUPONT        tahun 2008- sekarang
9. SMK Kesehatan Leanpuri tahun 2011- sekarang

Pengalaman Organisasi
1.    HMI                              tahun 1992-1996
2.    HIMAGRON                tahun 1992-1995

Ayahku menikahi seorang wanita berhati bidadari yang kebetulan tinggal berdekatan dengan ayahku,, dan dia adalah ibuku Eka Susanti
ini foto ibuku..




Umurnya tak lagi muda dan tubuhnya tak sekuat dulu lagi, tapi semangatnya tak pernah pudar sedikitpun dari sejak awal memoriku bisa mengingatnya sampai detik ini.
satu-satu nya lelaki yang aku cintai seumur hidupku.
Baginya, anak-anaknya adalah hidupnya.
Siang malam membanting tulang bekerja hanya untuk memenuhi cita-cita nya yaitu melihat anak-anak nya bisa menjadi manusia yang lebih dari dirinya.
aku di didik dan dibesarkan dengan Keras, tegas dan pantang menyerah ditanamkannya padaku sejak dini. Memang terkadang aku iri dengan teman-teman ku yang lain yang dimanja habis-habisan dengan harta dan materi dan bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan hanya dengan sekali meminta.

Umur ayahkutak lagi muda dan tubuhnya tak sekuat dulu lagi, tapi semangatnya tak pernah pudar sedikitpun dari sejak awal memoriku bisa mengingatnya sampai detik ini.
satu-satu nya lelaki yang aku cintai seumur hidupku.
Baginya, anak-anaknya adalah hidupnya.
Siang malam membanting tulang bekerja hanya untuk memenuhi cita-cita nya yaitu melihat anak-anak nya bisa menjadi manusia yang lebih dari dirinya.
aku di didik dan dibesarkan dengan Keras, tegas dan pantang menyerah ditanamkannya padaku sejak dini. Memang terkadang aku iri dengan teman-teman ku yang lain yang dimanja habis-habisan dengan harta dan materi dan bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan hanya dengan sekali meminta.
Tapi aku bersyukur Ayah memberikanku pancing dari pada memberikan ikan disaat aku berkata lapar kepadanya.
Ayahku bekerja sebagai guru sekaligus dosen dan petani.
Semua pekerjaan digeluti ayahku demi membahagiakan kami.
Dia orang yang sangat bijaksana.


Ayah, maafkan aku sampai saat ini belum bisa mewujudkan mimpimu untuk melihat aku sukses
Engkaulah guru dari dunia kreatifitasku sehingga aku selalu memiliki ide – ide gila
Ayah engkau adalah yang terbaik bagiku
Mungkin kita tidak kaya, mungkin kita memang sederhana
Namun dengan kehadiranmu, semua itu terasa sangat cukup bagiku

Ayah, aku masih punya tekad
Dan aku tidak akan berhenti sampai aku bisa mewujudkan mimpi – mimpimu satu persatu
Kelak engkau akan bangga, karena segala jerih payahmu mendidikku tidak akan sia – sia

Ayah, terimakasih karena telah menjagaku
Kini aku yang akan menjagamu di hari tuamu
Semoga engkau selalu sehat Ayah, dan Semoga Allah mengijinkanku mengantarmu menyempurnakan agama ini
Mungkin Aku terlalu malu untuk mengatakan secara langsung bahwa aku mencintaimu Ayah dan kamulah pahlawan hidupku. Terima kasih untuk semua cinta dan kasih sayangmu, terima kasih untuk selalu ada untukku dan terima kasih karena telah menjadi Ayah yang baik untukku. Aku bangga padamu, Ayah..
“I love you Ayah”